Dari-mu, SM-3T Indonesia Oleh Hasan Asyhari, S.Pd

Dari SM-3T daku belajar.

Belajar segala hal.

Belajar tentang arti kehidupan ini.

Dari SM-3T daku belajar.

Belajar untuk menjadi guru pribadi.

Belajar untuk menjadi dokter pribadi.

Belajar untuk menjadi seorang imam.

Belajar untuk menjadi perawat diri.

Belajar untuk menjadi penghibur hati.

Belajar untuk menjadi ayah sendiri.

Belajar untuk menjadi muslim sejati.

Di tengah minoritas ini,

Daku coba bangkit.

Daku coba menyirai.

Ungkapan Sunyi.

Di tengah krisis keintelektualan ini.

Daku coba tebang.

Melalui tangan budi.

Terima Kasih SM-3T Indonesia,

Cerdaslah Indonesia!

Jayalah Indonesia!

Makmurlah negeriku! 

(Kamis, 27 Agustus 2015 jam 15.16 WIT di Rumah Dinasku, Desa Kuadas)

Kumpulan Puisi 1: "Lembah Jiwa"

Lembah Jiwa

Hasan Asyhari

Mendarat di lembah jiwa,

Serasa damainya perasaan,

Mendarat di lembah jiwa,

Serasa tenteramnya pikiran.

Mendarat di lembah jiwa,

Serasa kehilangan amarah,

Mendarat di lembah jiwa,

Serasa mengguncang cakrawala hidup.

Di atas lembah jiwa. . .

Kumenginjak setetes air,

Di atas lembah jiwa. . .

Kujawab kata bimbang.

Di atas lembah jiwa. . .

Kulihat atap ketenangan,

Di atas lembah jiwa. . .

Kukelola alam bawah sadar.

Di dalam lembah jiwa,

Kupukau hati ini,

Di dalam lembah jiwa,

Kumenari akan imajinasi.

Padang, 17 Oktober 2012

Mencari Celah

Hasan Asyhari

Ku pergi,

Ku berambisi,

Ku lari,

Ku berhenti.

Dalam dekapan hati,

Yang bimbang,

Dalam dekapan akal,

Yang keliru.

Entah kapan?

Entah di mana?

Ku mencari...

Mencari celah diri ini.

Padang, 17 Oktober 2012

Sendiri

Hasan Asyhari

Sendiri. . .

Merenung kealpaan diri,

Menimpa kekuatan hati,

Menerjang amarah diri.

Sendiri. . .

Dalam kemelut hati,

Dalam rangsangan emosi,

Dalam genggaman jiwa suci.

Sendiri. . .

Tak kuat hati berkata,

Tak mampu akal bertindak,

Tak mempan nadi ‘tuk berhenti,

Aku ingin lari dari penjara hidup ini.

Padang, 17 Oktober 2012

Kata Hati

Hasan Asyhari

Di sudut pintu rumah,

Sembari menghela hembusan angin pagi,

Jiwa ini menari,

Merekat untaian kata hati.

Tidak sanggup,

Tidak bisa,

Tidak mau,

Tidak adil.

Segumpal kata hati,

Bersemayam dalam diri,

Menjelma kekuatan sanubari,

Membekam dalam kemelut emosi.

Cukup,

Cukup sudah,

            Jangan desak diri ini,

Jangan rasuki tubuh ini.

Padangpanjang, 29 Desember 2012

Profil Diri:

Penulis bernama Hasan Asyhari. Mahasiswa jurusan Sosiologi tahun masuk 2010, prodi Pendidikan Sosiologi-Antropologi FIS UNP ini lahir di kota Padangpanjang, 27 Februari 1992. Selain kuliah ia juga aktif berorganisasi seperti UKK UNP dan Imapabasko. Beberapa karyanya sudah dibukukan dalam berbagai Antologi seperti Antologi Cerpen “Pesona Odapus”, Antologi Puisi “Kejora Yang Setia Berpijar” (FAM Publishing, 2012). Dan terakhir buku Antologi FF dan Puisi “My Love Dreams” (Soegha Publishing, 2013). Ia memiliki akun Fb dengan nama Hashan Asyharii dan Email: asyhari_hasan@yahoo.com. Dan berbagai tulisan dapat dilirik pada http://jejakpikiran.blogspot.com. Penulis beralamat di Desa Baru No.23 RT.14 Kel.Tanah Hitam, Padangpanjang, SUMBAR 27112.